Penggunaan hidrokuinon tinggi dapat berpotensi kanker
Hidrokuinon adalah zat kimia yang sering digunakan dalam produk pemutih kulit. Meskipun memiliki efek memutihkan yang cukup efektif, penggunaan hidrokuinon dalam dosis tinggi dapat berpotensi menyebabkan kanker pada kulit.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan bahwa penggunaan hidrokuinon dalam dosis tinggi dapat meningkatkan risiko kanker kulit. Hal ini disebabkan oleh sifat kimia hidrokuinon yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan mutasi genetik yang berpotensi menjadi kanker.
Selain itu, penggunaan hidrokuinon dalam dosis tinggi juga dapat menyebabkan iritasi kulit, kemerahan, dan bahkan pembengkakan. Beberapa kasus juga dilaporkan mengalami efek samping seperti gatal-gatal, ruam, dan kulit menjadi sensitif terhadap sinar matahari.
Dengan adanya temuan ini, BPOM menganjurkan penggunaan hidrokuinon dalam dosis yang aman sesuai dengan anjuran dokter atau ahli kecantikan. Selain itu, konsumen juga diimbau untuk lebih berhati-hati dalam memilih produk pemutih kulit yang mengandung hidrokuinon, serta selalu membaca label dan kandungan produk sebelum menggunakannya.
Sebagai pengguna, kita harus lebih bijak dalam menggunakan produk kecantikan yang mengandung bahan kimia berbahaya seperti hidrokuinon. Kesehatan kulit kita lebih penting daripada tampil cantik dengan risiko kesehatan yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, selalu konsultasikan penggunaan produk kecantikan dengan dokter atau ahli kecantikan yang terpercaya agar terhindar dari risiko kesehatan yang tidak diinginkan.